Sabtu, 04 Mei 2013

KERIS TANGGUH SURAKARTA



KERIS tangguh SURAKARTA


Tangguh Surakarta banyak menjadi acuan dan buruan para pecinta Tosan Aji, bahkan secara ekonomis nilainya juga mencapai angka yang fantastis di banding keris lainnya, ini tidaklah mengherankan karena keris-keris Surakarta dianggap sebagai Puncak dari perkembangan dan penyempurnaan keris dari wujud dan bentuk pada masa sebelumnya seperti pada masa Majapahit hingga Mataram.
Pada masa Kerajaan Surakarta banyak muncul keris-keris yang sekarang pun masih di cari oleh para kolektor ,entah itu karena mitosnya atau karena bentuk serta wujud barangnya, kalau secara Mitos saya kurang tahu karena itu tergantung dari yang mencari………..hehehehehehehehehehe.
Tapi secara bentuk dan wujud fisiknya keris Surakarta banyak dicari karena memiliki karakteristik yang gagah, berwibawa dan menarik hati dari pamor yang di hasilkan( ibaratnya atletis dan proporsional…..hehehehee) yang di kenal dengan tangguh Nom-noman. Dimasa Kerajaan Surakarta muncul Mpu-mpu yang namanya terkenal hingga sekarang dan karyanya masih bisa di lihat sebagai sebuah Mahakarya agung pada masa itu dan sekarang. Diantara Mpu-mpu tersebut adalah :
1.  Mpu Brojoguna II dan III yang terkenal dengan keris yang sangat kuat bahkan ujung keris buatannya bisa melobangi logam koin .
2.  Mpu Tirtodongso yang terkenal dengan dhapur Mangkubumen nya.
3.  Mpu Singhawijaya yang terkenal dengan kemampuannya mempuat pamor yang indah.
4.  Mpu Joyosukadgo yang terkenal dengan aspek garapnya.
5.  Mpu Brojokaryo
6.  MpuBrojosentiko
7.  Mpu Japan , dan masih banyak lagi yang lainnya yang namanya tak sekondang yang saya sebut tadi.
Keris Surakarta sebenarnya merupakan keris-keris mutrani atau mereplika keris yang sudah ada di masa majapahit atau mataram dengan garap yang lebih sempurna dan dan istimewa dan tak jarang membuat desain atau dhapur baru, itu puncaknya terjadi pada masa pemerintahan SISKS.PB X atau yang di kenal dengan Sinuhun Sugih. Beliau Raja yang paling banyak memerintahkan para mpu untuk membuat keris yang mutrani atau keris baru dari model keris yang sudah ada, tak heran gelar Sinuhun Sugih disematkan kepada Beliau karena pada masa itu Sinuhun banyak memberikan keris-keris tersebut sebagai Kancinggelung kepada menantu laki-lakinya dan member hadiah kepada Putradalem serta santanadalem yang berjasa besar terhadap Karaton, dan jangan heran bahwa keris-keris yasan beliau banyak yang bertahtakan atau kinatah emas. Dan di masa beliau SISKS PB X beberapa keris dengan sebutan Kanjeng Kyai dihadiahkan kepada orang orang tenar dan berjasa salah satunya keris Kanjeng Kyai Naga Sapta yang dibuat sejumlah 5 ( ada yang bilang 7 ) bilah , dibuat kembar sebangun sama rupa dan bentuk satu dengan yang lainnya  berkinatah emas ,dibuat oleh Mpu Sowijoyo/Resowijoyo atas dhawuh dan perintah dari SISKS PB VII yang melambangkan perjuangan spiritual, kebijaksanaan Sinuhun VII  atas penjajahan belanda. Adapun di jaman PB X keris tersebut di berikan sebagai hadiah kepada :
1.  Pangeran Hendrik ,suami dari Ratu Wilhelmina dari Belanda (sekarang tersimpan di Leiden Moseum)
2.  Raja Swedia , kini keris itu tersimpan di museum Stockholm swedia,
3.  Mussolini dari Itali , kini tersimpan di Mussolini museum roma,
4.  Bupati Cilacap yang di anggap sebagai orang yang berjasa menjaga kembang Wijayakusuma yang tumbuh di pantai timur nusa kambangan cilacap. Dan keberadaanya entah di mana ….. (maklum Indonesia punya ….ada duit gede apaun bisa terjadi) dan yang lainnya dari Kanjeng Kyai Nagasapta tersimpan di dalam Ndalem Ageng Karaton Surakarta Hadiningrat.
Pada masa PB IV hingga PB X itulah sejumlah keris keris Mpu kondang dengan hasil karya yang indah di hasilkan dan menyandang sebutan Keris Kanjeng Kyai (KKK) diantaranya :
KKK.Jokominulyo pada masa PB V dan di buat oleh beliau sendiri,KKK.Pakumpulan pada masa PB VI oleh Mpu Brojokaryo, KKK.Mahesa Tankungkeh, KKK.Nagakresna, KKK.Manyuro, KKK.Joko Panglipur dan lain sebagainya. Demikianlah beberapa keris yang bersejarah di Surakarta.
Tunggu tulisan berikutnya…..di blog ini.
Terima kasih